Perempuan yang pernah memimpin nusantara

Perempuan yang pernah memimpin nusantara

Perempuan yang pernah memimpin nusantara

Bukan hanya para pria yang bisa memimpin dan melindungi rakyat. Para wanita hebat pun juga bisa melindungi dan memimpin rakyat dengan baik. Banyak yang tidak tahu kalau bukan hanya raja saja yang bisa membimbing rakyatnya. Melainkan perempuan yang pernah memimpin nusantara juga pernah menjadi orang yang kuat.

Bukan hanya kuat dalam melindungi saja para wanita yang cerdas dan cantik ini juga bisa mengembangkan dan memajukan kehidupan rakyat menjadi lebih baik. Tidak heran kalau wanita yang memimpin rakyatnya sering mendapat panggilan sebagai raja dari pada ratu. Pastinya kalian jadi penasaran bukan dengan wanita hebat.

Nama wanita yang hebat

Wanita hebat yang memimpin dan menjaga rakyat di kalian temukan hampir di setiap cerita sejarah. Berikut beberapa wanita yang pernah menjadi raja yaitu: Cerroreyesbadajoz

  • Tribhuwana wijayatunggadewi

Seorang putri majapahit yang di tugaskan oleh ibunya yang Bernama gayatri rajapatni. Kerajaan majapahit pernah mengalami masa – masa sulit akibat perbuatan raja sebelumnya. Sehingga tribhuwana wijayatunggadewi memimpin dan menjadi pemimpin di kerajaan majapahit. Banyak hal yang telah di lakukan oleh putri tribhuwana wijayatungga dewi. Bukan hanya sekedar memimpin saja. Melainkan mencara untuk mendapatkan Kembali kepercayaan rakyat.

Putri juga telah berhasil mendapatkan tanah dan wilayah serta mengangkat gajah mada mahapatih yang berhasil menjaga dan melaksanakan system pengaturan yang dibuatnya.

Shima

bisa mengembangkan perekonomian rakyat//Ratu Shima

Seorang ratu yang memimpin tegas dan lebih menjunjung kebenaran. Tanpa ragu selalu memberi hukuman dan sangsi yang berat untuk orang – orang yang tidak patuh dengan perintahnya. Ratu shima berasal dari kerajaan kalingga. System kepemimpinan yang begitu jujur membuat kerajaan jadi aman dan Sentosa. Kerajaan mulai runtuh sejak meningalnya ratu shima.

  • Dyah Suhita

Hampir seluruh rakyat majapahit memberinya julukan sebagai ratu ayu kencanawungu. Seorang ratu yang berhasil menata kerajaan setelah terjadinya perang saudara. Ratu dyah suhita tidak sendiri dalam memimpin kerajaan majapahit. Ada suaminya yang ikut membantu memerintah kerajaan majapahit. Dari semua kisah raja majapahit ternyata ratu Dyah suhita menjadi wanita terakhir yang memimpin kerajaan majapahit.